Transformasi SDM Unggul di era VUCA

Kegiatan Seminar FEB (Fakultas Ekonomi & Bisnis), 28 Januari 2023 dengan tema Transformasi SDM Unggul di era VUCA berjalan dengan lancar.

Revolusi industry 4.0 merupakan sebuah keniscayaan, ditandai munculnya Internet of Things (IoT), big data, artificial intelligence, cloud computing dan banyak lagi. Kecanggihan teknologi di era 4.0 berpotensi menggeser peran manusia bila tidak dibekali dengan skill yang mumpuni. Karena itu bila Indonesia ingin memenangkan persaingan, maka pembangunan dan penguatan sumber daya manusia adalah keharusan. Dikalangan industry menerapkan transformasi Sumber Daya Manusia Unggul di Era Vuca. VUCA adalah singkatan dari volatility, uncertainty, complexity, dan ambiguity. Di dalam bahasa Indonesia dan mengacu pada dunia bisnis, arti VUCA merupakan situasi atau kondisi lingkungan bisnis yang tengah mengalami gejolak atau volatilitas, ketidakpastian, kompleksitas, serta ambiguitas. Benar-benar sebuah kombinasi yang jika digabungkan mencirikan sifat dari beberapa kondisi dan situasi serba sulit.

VUCA adalah sebuah kondisi ketika perubahan terjadi sangat cepat, tidak pasti, kompleks, dan ambigu yang disebabkan karena transformasi digital atau teknologi. Kebayang, nggak, sih, gimana kondisi yang dihadapi oleh organisasi dan perusahaan? Istilah VUCA pertama kali digunakan di dunia militer pada masa 1990-an untuk menggambarkan situasi pertempuran paramedis, ketika informasi lapangan sangat terbatas.

Bayangkan kamu harus bertempur dengan informasi yang terbatas bagaikan berjalan dalam kebutaan sehingga dapat menyebabkan kebingungan dan menimbulkan chaos. Sekolah bisnis pada era 1980-an dan 1990-an mengajarkan banyak hal tentang menghadapi situasi bisnis yang relatif dapat diprediksi. Rutinitas dan stabilitas membentuk dasar asumsi tersebut.

Mengenal dan Memahami VUCA

  1. Volatility (Volatilitas)

Volatilitas mengacu pada kecenderungan untuk berubah dari satu keadaan ke keadaan lain. Dalam kondisi tertentu, bahan yang mudah menguap dapat meledak secara berbahaya, berubah dengan cepat dari stabil menjadi tidak teratur. Ini memberikan indikasi lain bahwa kondisi volatile adalah kondisi yang berbahaya.

Hal yang menarik tentang volatilitas adalah meskipun dapat mewakili bahaya, tetapi juga dapat berupa peluang. Seperti pedang bermata dua, ya? Intinya adalah: volatilitas bagus jika kamu mencari peluang dan buruk jika kamu menyukai prediktabilitas.

2. Uncertainty (Ketidakpastian)

Ketidakpastian mengacu pada kurangnya informasi spesifik, yang dapat ditemukan dengan menjawab pertanyaan spesifik. Menanyakan, “Berapa probabilitas hari ini harga tomat akan turun?” adalah pertanyaan yang merupakan upaya untuk mencirikan ketidakpastian.

Berita Terbaru

Info PMB

Semester Gasal

  1. Gelombang 1 : 1 April s.d. 30 Juni 2023 (potongan tambahan + Rp 1 juta)
  2. Gelombang 2 : 1 Juli s.d. 31 Agustus 2023 (potongan tambahan + Rp 750 ribu)
  3. Gelombang 3 : 1 September s.d. 24 Oktober 2023 (potongan tambahan + Rp 500 ribu)


Semester Genap

  1. Gelombang 1 : 25 Oktober s.d. 30 November 2023
  2. Gelombang 2 : 1 Desember 2022 s.d. 31 Januari 2023
  3. Gelombang 3 : 1 Februari 2022 s.d. 31 Maret 2023
Scroll to Top